Wow!!Wanita Ini Pelihara 1.000 Kucing!

Lynea Lattanzio: Wanita Pemelihara 1.000 Kucing!:

Kita semua pasti senang apabila melihat banyak kucing dirumah kita meski terkadang merasa “repot” apabila terlalu banyak. Sebenarnya bagi catlovers sendiri, berapa batas banyaknnya kucing yang dapat dipelihara dirumah? Dua? Tiga? Atau lima?

Tetapi nominal sebanyak itu bukan bandingan untuk wanita yang akan kita bahas kali ini. Ia merupakan pemelihara dari 1.000-an kucing! Jumlah yang sangat fantastis bukan?

 Tapi kira-kira kenapa ia memutuskan untuk memelihara kucing sebanyak itu ya catlovers? Apakah itu sebuah taruhan belaka atau memang saking sayangnya wanita ini dengan kucing?

                    

Lynea Lattanzio. Wanita ini merupakan pemelihara dari ribuan kucing di California!

Lynea Lattanzio, itulah nama wanita yang memelihara kucing sebanyak 1000 ekor (dan akan terus bertambah). Kurang lebih 22 tahun yang lalu ia mendedikasikan keseluruhan rumahnya, barang-barang dan perabotan rumahnya, keuangannya bahkan seluruh hidupnya untuk membuat sebuah rumah kucing yang dinamakan “The Cat House on the Kings”.

Tetapi berbeda dari yang lain, “The Cat House on the Kings” ini merupakan rumah kucing (suaka / penangkaran kucing) yang tidak mengambil keuntungan dalam pengadopsian kucing dan tidak membunuh kucing yang tidak teradopsi setiap bulannya. “The Cat House on the Kings” merupakan sebuah rumah kucing yang terus menjalankan operasi penyelamatan dan pusat adopsi untuk seluruh kucing.

                                 

Teras belakang dari The Cat House on the Kings

Lynea sendiri memang telah menyelamatkan dan merawat ribuan kucing dari penangkaran yang memberlakukan “killing list” pada kucing yang tidak teradopsi, rumah yang pemeliharanya tidak berperikemanusiaan dan sekaligus memberikan suntik neuter dan imunisasi pada tiap-tiap kucing yang baru datang ke rumah kucing-nya.

                                   

Denah dari “The Cat House on the Kings” via satelite.

Dulu disaat Lynea masih memelihara kucing dirumahnya (dan memang jumlahnya juga sudah banyak sekali), ia selalu dianggap seorang “crazy cat lady”, namun Lynea tidak pernah menggubris hal ini. “Jika memang saya seorang crazy cat lady, saya tidak pernah terganggu dengan itu.

Lagipula siapa yang tahan dengan mamalia yang sangat menggemaskan ini?” tukasnya menyanggah. Dan memang, kali ini ia tidak dapat lagi disebut seorang “crazy cat lady” karena “The Cat House on the Kings” yang ia bangun sejak 22 tahun lalu sekarang telah diakui sebagai Suaka kucing terbesar se-California! Hebat bukan?

                                  

Sekarang The Cat House on the Kings kelolaan dan kepemilikan Lynea telah diakui sebagai rumah dan suaka kucing terbesar se-California!

Jika kita datang ke The Cat House on the Kings, kita sebagai catlovers akan langsung “disuguhkan: dengan pemandangan ribuan kucing yang sangat lucu dan menggemaskan yang tidak pernah dikandangi sekalipun.

Pihak The Cat House on the Kings merasa “kandang” merupakan batasan si kucing untuk merasa bebas dan berkspresi, jadi sejak dulu mereka memang tidak memberlakukan kandang untuk kucing-kucingnya, terkecuali untuk kucing-kucing yang sedang dikarantina karena sedang sakit atau masa kawin dan berkembang-biak.

                                   

Seluruh kucing di The Cat House on the Kings dibarkan bebas dari kandang, terkecuali mereka yang sedang masa kawin, berkembang biak, sakit ataupun kucing yang baru lahir.

Luas The Cat House on the Kings sendiri adalah 12 acre, dimana secara keseluruhan kita hanya akan melihat bukit hijau yang berkesan “menggulung” dengan rumah di tengahnya. Di bukit-pun sangat banyak pohon-pohon yang tinggi agar para kucing dapat secara nyata melatih ketangkasan dan insting dasar mereka sebagai hewan pemanjat (juga teritorial).

                                  

The Cat House on the Kings memang sengaja dirancang oleh Lynea agar si kucing tetap merasa menjadi seekor kucing rumahan dan sekaligus juga tetap menjadi kucing yang memiliki insting dasarnya.

Secara harfiah, The Cat House on the Kings memang muali beroperasi sejak taun 1991 disaat Lynea datang ke sebuah penangkaran kucing normal (yang biasa memberlakukan “killing list” terhadap kucing-kucing yang tidak teradopsi) dan menjadi relawan yang siap untuk merawat 15 kucing disaat yang bersamaan.

Lynea sendiri merupakan seorang wanita yang hidup sendiri setelah 9 tahun ia bercerai dari suaminya, lalu ia membeli sebuah rumah yang ada di tepi sungai yang sangat tenang dan sunyi. Akan tetapi karena ia tidak memiliki anak dari mantan suaminya, ia merasa sangat kesepian untuk tinggal dirumah tersebut, hingga akhirnya pada akhir tahun (saat itu), ia telah memiliki 96 kucing.

“Saat itu selalu ada tempat untuk seekor kucing yang baru, dan akan terus ada tempat untuk yang baru” tukas Lynea kepada seorang videographer dari AOL yang bernama Elizabeth Nelson.

                                  

Pada awalnya Lynea hanya memelihara 15 kucing, hingga akhirnya sekarang berjumlah ribuan!

Seiring waktu berjalan-lah akhirnya The Cat House on the Kings yang sangat terkenal sebagai “Suaka Kucing yang tidak Memberlakukan ‘Killing List’ pada Kucing yang Tidak Teradopsi” terlhair. “Mayoritas dari seluruh kucing kami (sekitar 1000-2000an kucing tiap tahun) datang dari jalanan yang ada di Fresno, Tulare ataupun Kings Counties (yang mana jalanan-jalanan tersebut berada di California). Pengelola kota Fresno memang tidak pernah mengurus dan menangkarkan kucing” Tukas Lynea.

Lynea sendiri tidak pernah fokus untuk menamakan kucing-kucingnya, tentu saja ini dikarenakan jumlahnya yang sangat banyak. Akan tetapi lebih dari 700 kucing dewasa di suaka kucing milik Lynea telah memiliki nama dari pemilik sebelumnya (kucing buangan / kucing kiriman), dan 300 kucing kecil dan newborn telah diberi nomor sebagai pengingat untuk Lynea dan staff-staffnya. Namun dari keseluruhan kucing yang ada di The Cat House on the Kings, Lynea memiliki seekor kucing yang namanya selalu ia ingat, yakni ‘Nemesis’.

                                    

Lynea tidak pernah memfokuskan tiap kucingnya untuk diberi nama, karena tentu saja sangat butuh waktu untuk menghafalnya

“Ia akan selalu menjadi kucing terfavorit saya di rumah kucing ini. Usia Nemesis kurang lebih telah mencapai 15 tahun. Lalu ada kucing lain lagi yang saya ingat namanya dan ia berasal dari Oman. Karyawan-karyawan dan staff saya menamakan kucing dari Oman tadi dengan nama Afghanistan dan saya sendiri memanggilnya Taliban” tukas Lynea sembari menjelaskan kucing-kucing yang lainnya. Lalu, di The Cat House on the Kings yang telah berdiri 2o-an tahun lamanya, mereka telah menyelamatkan hampir 8.000 ekor anjing, 28.000 ekor kucing dan merawat kembali kucing yang sakit kurang lebih sebanyak 40.000 ekor kucing.

 Sekarang, Lynea tidak lagi sendiri dalam mengelola rumah kucing miliknya. Ia telah merekrut sekurang-kurangnya 45 karyawan yang digaji rutin untuk mengelola suaka kucingnya dan 7 orang dokter hewan dan seorang dokter ahli agar terus menjaga mutu kesehatan seluruh kucing yang ada disana.

 Dan ruangan-ruangan yang ada di The Cat House on the Kings pun tidak main-main. Mereka memiliki ruangan bermain untuk si kucing, ruang ICU, sebuah rumah sakit umum dan sebuah gedung tempat karantina kucing-kucing kecil yang masih newborn. Rumah Lynea sendiri yang terpisah sedikit dari suaka kucingnya dijaga oleh 25 anjing yang tentunya ia selamatkan sebelumnya. Keren sekali ya?

               

The Cat House on the Kings dilengkapi dengan ruang-ruang yang memiliki fungsi masing-masing!

Pada tujuh tahun pertama The Cat House on the Kings dibangun, Lynea mengeluarkan seluruh biaya untuk suaka tersebut benar-benar dari kantongnya sendiri.

“Saya mengalokasikan dana pensiun saya kepada suaka kucing ini” tukas Lynea. Dan sekarang, The Cat House on the Kings setiap tahunnya mengeluarkan biaya kurang lebihnya $1.6 juta. Seluruh uang itupun terkumpul dari donasi yang terus mengalir dari orang-orang yang juga peduli terhadap kucing di The Cat House on the Kings.

                            

Pasokan makanan diusahakan akan terus ada selama donasi dari masyarakat luas selalu tersalur kepada pihak The Cat House on the Kings. dan The Cat House on the Kings menekankan bahwa mereka suaka dan rumah kucing yang tidak mengambil keuntungan sama sekali.

Dan jika catlovers juga tertarik dalam mendonasikan sebagian uang untuk membuat The Cat House on the Kings sekaligus niat mulia Lynea terus berjalan, Catlovers dapat membeli kalendar tahun 2016 dari The Cat House on the Kings yang seluruh pendapatan dari kalendar tersebut akan langsung dialokasikan kepada Cat House on the Kings itu sendiri. (Klik web http://www.cathouseonthekings.com/)

                                 

Kita dapat mendonasikan sebagian uang kita kepada kucing-kucing di The Cat House on the Kings loh catlovers! Lihat caranya diatas!

Jadi sebenarnya tidak ada yang tidak mungkin nih catlovers! Jika kita mengulas kembali sedikit tentang perjuangan Lynea dalam membangun suaka non-killing list untuk kucing (yang tentunya sangat mulia) pastinya kita akan termotivasi bukan? “Semua berawal dari niat yang tulus dari nurani, kucing adalah hewan yang jujur dan tulus, jika kita jujur dan tulus, kita pasti akan menemukan jalan untuk terus membantunya dalam hidup” tukas Lynea.